Text
Asuhan Keperawatan pada Ibu Post Seksio Sesaria Melalui Prosedur Perawatan Luka Untuk Mencegah Infeksi di Ruangan Nifas Rumah Sakit Umum Al-Fatah Ambon
Seksio sesaria adalah suatu tindakan operasi yang bertujuan untuk mengeluarkan bayi melalui penyayatan pada dinding perut dan dinding rahim dengan syarat rahim dalam keadaan utuh atau tanpa adanya kekurangan serta berat janin di atas 500 gram. Indikasi medis dilakukannya operasi seksio sesaria meliputi dua faktor yaitu faktor janin dan faktor ibu. Faktor dari janin berupa bayi terlalu besar, kelainan letak janin, ancaman gawat janin, janin abnormal, faktor plasenta, kelainan tali pusat dan bayi kembar, sedangkan faktor ibu terdiri atas usia, jumlah anak yang dilahirkan, keadaan panggul, penghambat jalan lahir, kelainan kontraksi lahir, ketuban pecah dini. Penerapan prosedur perawatan luka merupakan Tindakan keperawatan yang dilakukan untuk membantu proses percepat penyembuhan luka. Data Rekam Medis Rumah Sakit Umum Al-fatah Ambon, menunjukan angka kejadian seksio sesaria pada tahun 2018 yaitu 176 ibu melahirkan 74 (42%), pada tahun 2019 yaitu 280 ibu melahirkan 118 (42%), dan pada tahun 2020 yaitu 1365 ibu melahirkan 653 (47 %). Data di atas menunjukan terjadi peningkatan seksio sesaria setiap tahun.Tujuan dari penelitian ini adalah “Bagaimana penerapan prosedur perawatan luka untuk mencegah terjadinya infeksi pada asuhan keperawatan ibu seksio sesaria˝, diagnosa keperawatan berdasarkan data yaitu resiko infeksi berhubungan dengan efek prosedur invasif. Metode yang digunakan adalah deskritif yang berbentuk studi kasus. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 22 Maret 2022 dilakukan perawatan luka pada pasien, didapatkan hasil luka tampak kering dan tidak ada tanda-tanda infeksi. Masalah keperawatan yang muncul yaitu ̋ Resiko infeksi berhubungan dengan efek prosedur invasif˝ masalah resiko infeksi teratasi di karenakan kondisi pasien sudah beraktivitas secara mandiri.
"
Tidak tersedia versi lain